 |
| Pesawat Sriwijaya |
JAKARTA (Kliik.id) - Salah seorang kru Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepuauan Seribu bernama Fadly Satrianto. Keluarga Fadly berharap ada keajaiban, sehingga Fadly, kru pesawat yang lain, dan para penumpang selamat.
"Kabar duka ini saya dapat dari grup WhatsApp keluarga. Semoga ada keajaiban, sehingga Fadly Satrianto dan kawan-kawan beserta penumpang selamat," kata kerabat Fadly Satrianto, Mak Itam dihubungi di Painan, Minggu (10/1/2021), seperti dilansir Kantor Berita Antara.
Usai mendapat kabar, ia langsung mengecek kebenarannya dengan mengunjungi sejumlah portal media dalam jaringan, serta menyaksikan berita secara langsung di televisi.
Keluarga Fadly berada di Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
"Saya juga menelepon orang tua Fadly, mereka sangat sabar menghadapi kejadian ini," ungkapnya.
Ia menjelaskan Fadly Satrianto merupakan anak dari pamannya yang bernama Sumarzen Marzuki. Sumarzen sendiri merupakan Ketua Gebu Minang Jawa Timur periode 2019-2024.
Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu kemarin. Pesawat tersebut hilang kontak setelah empat menit lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta.
Sementara itu, Direktur Utama Sriwijaya Air, Jefferson Irwin Jauwena mengatakan pesawat Sriwijaya SJ-182 layak terbang.
"Kondisi pesawat dalam kondisi sehat," kata dia.
Ia mengatakan sebelum pesawat Sriwijaya Air SJ182 terbang, dinyatakan tidak mengalami kerusakan. Sebelum jatuh, pesawat Sriwijaya Air SJ182 terkait sudah terbang ke Pontianak dan Pangkalpinang. (Detik)
.png)
