 |
| Gisel angkat bicara saat diminta serahkan hak asuh anak ke Gading Marten. (Foto: detik.com) |
JAKARTA (Kliik.id) - Setelah Gisella Anastasia mengakui sosok perempuan dalam video seks 19 detik adalah dirinya, pro dan kontra pun terjadi. Ada sebagian oknum yang meminta Gisel memberikan hak asuh anak ke Gading Marten.
Gisel sebelumnya dinilai sebagai sosok ibu yang menginspiratif. Namun, karena kesalahan Gisel di masa lalu, ada oknum yang menginginkan hak asuh anak diberikan ke Gading Marten.
Mengenai hal itu, Gisella Anastasia akhirnya buka suara. Ia tak terlalu menanggapi komentar tersebut dengan cara membelokkan ucapannya.
"Masih seperti biasa, masih sama saya (Gempita). Tapi kan Mas Gading masih bisa kapan saja bersama, cuma secara ini aja kalau di saya," kata Gisella Anastasia saat ditemui di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (1/2/2021).
Wanita yang akrab disapa Gisel itu oleh sebagian oknum dinilai tak pantas untuk mendidik sang putri, Gempita Nora Marten. Gisel dianggap tak bisa memberikan contoh yang baik kepada anaknya.
Di sisi lain, Gempita belum mengetahui secara jelas masalah yang tengah dialami oleh Gisel. Bahkan Gisel pun belum menjelaskan kepada anaknya dengan alasan tidak cukup umur.
"Kalau Gempi dia masih di umur segitu kita ngobrol sama dia untuk hal-hal yang dia pahami aja. Dasar-dasarnya aja, tapi kalau detail untuk sekarang belum saya kasih informasi banyak," imbuh Gisel.
"Mungkin nanti di usia dia, di waktu yang tepat akan saya jelaskan pasti. Kita mah sama anak itu terbuka, tapi ada cara dan waktu yang tepat aja, nggak menurut keinginan kita juga," lanjutnya.
Hal itu dilakukan Gisel demi menjaga psikis Gempi. Tak lupa Gisel juga meminta bantuan kepada Sang Pencipta agar lebih pandai dalam mendidik anaknya.
"Iya pastinya saya berdoa terus setiap hari. Sampai sekarang juga minta pimpinan Tuhan untuk bisa protect Gempi, masa depannya, semua yang orang perkatakan soal Gempi. 'Wah masa depan anak ini bakal gini, gini,' gitu," ucap Gisel.
"(Tapi) masih seperti biasa sebaik-baiknya. Nggak menjadi over treat juga karena merasa bersalah di bagian ini saya bayar perhatian dengan yang berlebih juga, jangan karena akan merusak psikisnya juga kan. Jadi mendidik sebaik-baiknya saja dan saya masih belajar terus sampai sekarang mendidik anak masih belum ada pakemnya, belajar terus tiap hari," pungkasnya. (Detik)
.png)
