 |
| Screenshot video viral seorang terduga pelaku pencurian diamankan masyarakat. |
TANJUNGBALAI (Kliik.id) - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang wanita ketahuan mencuri dan nyaris dihakimi masyarakat.
Peristiwa ini diduga terjadi di Kelurahan Matahalasan, Kecamatan Tanjung Balai Utara, Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara.
Dalam video berdurasi 2 menit 53 detik, terlihat seorang wanita berhijab yang diduga sebagai pencuri panik saat diamankan.
Peristiwa ini diduga terjadi di tempat jualan pakaian bekas di Tanjung Balai Utara, Kota Tanjung Balai.
"Oh ini dia pencuri itu," ujar salah seorang wanita dalam video seperti dilihat Minggu (28/2/2021).
Wanita itu tampak berusaha meminta tolong agar dirinya tidak diproses lebih lanjut kepada pihak kepolisian.
"Tolonglah kak jangan. Janganlah kak. Tolonglah kak," ujar wanita yang diduga pencuri itu meminta ampun.
Seorang wanita lalu memperlihatkan uang yang diduga dicuri oleh terduga pelaku.
"Cantik cantik kok nyuri dirimu," kata wanita lainnya.
"Panggil kawannya ada komplotannya ini," timpal seorang pria.
Wanita itupun berulang kali meminta maaf dan ampun agar tidak dibawa ke kantor polisi.
"Ini malingnya ini, malingnya ini, diramai-ramaikan ini, cantik kali kau dek," kata perekam video.
"Disini sudah hilang jutaan, kau ketagihan kan," tanya seorang pria.
"Jadi emas-emas aku itu di mana kau bikin?," tanya seorang wanita.
"Enggak ada loh, enggak ada loh buk," jawabnya.
"Sini perlihatkan muka mu biar jangan berkeliaran dia disini," ujar seorang wanita.
Tak berapa lama kemudian, tiba-tiba jilbab yang digunakan terduga pelaku ditarik seseorang hingga rambutnya terlihat.
"Ini aslinya, ini aslinya mau difoto-foto," kata si perekam video.
Terduga pelaku tak banyak bisa melawan, ia hanya bisa menutupi wajahnya menggunakan plastik kresek belanjaan yang ia pegang.
"Ini maling di Tanjung Balai ya," sebut perekam.
Wanita itu akhirnya mau mengakui perbuatannya.
"Tidak kak aku baru kali ini," katanya.
Belum diketahui pasti kelanjutan nasib si terduga pelaku pencurian ini. Sementara, pihak kepolisian juga belum ada memberikan keterangan terkait peristiwa ini. (Rls)
.png)
