![]() |
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto |
JAKARTA (Kliik.id) - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan hampir seluruh lembaga survei yang kredible karena metodologinya, menempatkan elektoral PDIP tertinggi.
"Tentunya kami bersyukur, tetapi elektoral sejati Partai berada di hati rakyat, karena survei hanyalah alat ukur sesaat, dan yang penting kerja di tengah rakyat dengan penuh keyakinan politik. Survei terakhir yang dilakukan Charta Politika menempatkan PDI Perjuangan pada elektoral tertinggi, yakni 20,7%. Kedua Gerindra 14,2% dan ketiganya PKB 9,7%. Dan masih ada 22,3% yang tidak jawab (undecided)," ujar Hasto dalam keterangan tertulis, Senin (29/3/2021).
Menurut Hasto, dengan elektoral yang tinggi tersebut, seluruh anggota dan kader PDIP diminta untuk tidak cepat puas diri, dan sebaiknya lebih memilih bekerja keras membantu rakyat, serta tiada hari tanpa pergerakan politik.
"Elektoral tertinggi tentu menambah optimisme. Seluruh pergerakan Partai yang menempatkan proses rekrutmen, pendidikan politik, kaderisasi, dan gerak kebudayaan khususnya untuk kaum muda, perempuan, dan keterlibatan di tengah rakyat mengatasi pandemi Covid-19 sangat diapresiasi publik. Faktor soliditas kepemimpinan Partai, dan aktivitas Partai seperti penghijauan, dan gotong royong mengatasi pandemi juga menjadi sebab tingginya elektoral PDI Perjuangan," ungkapnya.
Hasil survei tersebut, lanjut Hasto, jauh lebih obyektif, daripada survei yang secara spesifik dilakukan hanya untuk kluster pemilih tertentu seperti pemilih muda, perempuan ataupun segmen pemilih lainnya.
"Partai juga menyadari bahwa Pemilu masih 3 tahun. Meski semua hasil survei selalu menempatkan PDI Perjuangan sebagai Partai dengan elektabilitas tertinggi dengan angka di kisaran 20,7% - 31,3%, namun peta sebenarnya ditentukan pada Pemilu 2024. Semua anggota dan kader Partai wajib meningkatkan disiplin, memperkuat kesadaran ideologi, termasuk mencegah perbuatan yang tidak terpuji," jelasnya.
Hasto menambahkan elektoral tertinggi PDIP tersebut menjadi daya pemacu untuk menyatu dengan rakyat, membangun harapan rakyat didalam mengatasi pandemi Covid-19 ini. (Rls)