 |
| Era Setyowati |
JAKARTA (Kliik.id) - Era Setyowati masih menunggu sikap baik Profesor Muradi. Ia ingin komisaris BUMN itu bertanggung jawab dan mengakui anaknya.
Dalam masalah ini, Era Setyowati tidak keberatan jika dirinya tak dianggap. Walau hanya dinikahi siri, ia berharap sang anak bisa dihidupi oleh Prof Muradi.
"Sebenernya dia (Era Setyowati) sudah pernah (minta disahkan pernikahannya), tapi dia kan sadar bahwa Prof M ini kuliah di luar negeri susah dengan istrinya. Jadi dia tidak ngotot, baik sekali menurut saya," ujar pengacara Era Setyowati, Razman Arif Nasution, saat menggelar konferensi pers di Balai Warga Apartemen Mediterania Palace Residence, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (7/4/2021).
Era Setyowati bahkan siap melakukan tes DNA untuk membuktikan kebenarannya. Jika apa yang diakuinya salah, wanita yang dikenal dengan nama Sierra itu siap diproses secara hukum.
"Dia hanya meminta pengakuan, kalau tidak tes DNA, kalau itu tidak terbukti anak Prof M dia siap masuk penjara," sambung Era Setyowati.
Saat awal mengenal Prof Muradi, Era Setyowati sudah tahu pria yang juga dikenal sebagai Guru Besar Universitas Padjadjaran itu telah memiliki istri. Namun Era Setyowati termakan omongan manis Prof Muradi.
"Ya dia sudah tahu (Prof M beristri), seorang yang datang ini bukan dosen biasa, kelihatannya dia serius maka Sierra serius," tutur Razman Arif Nasution.
Sayang, pernikahan itu disembunyikan oleh Profesor Muradi. Hingga akhirnya istri Prof Muradi mencium hubungan gelap tersebut.
"Dan Sierra ini juga tidak ke mana-mana (usai menikah), tinggal di apartemen saja dan keluarganya juga mengetahui. Tapi keluarga Prof M tidak tahu. Tapi setelah Sierra ini melahirkan kelihatannya istrinya tahu," imbuh Razman Arif Nasution.
Semenjak itu, sikap Profesor Muradi berubah. Ia menghilang dan tak lagi memberi nafkah, walau sekadar untuk anaknya.
"Untuk ibu Prof M tolong buka nurani, supaya paham bagaimana perasaan seorang wanita. Dia tidak pernah minta untuk dinikahi, dalam pengertian dia untuk ngotot, karena dia pada posisi perempuan yang harus dilindungi hak-haknya," harap Razman Arif.
"Mungkin 4-5 tahun (menikah) itu kan lama, mungkin dia bisa lakukan apa saja (jika tidak menikah dengan Prof Muradi)," pungkas Razman Arif Nasution. (Detik)
.png)
