![]() |
Lokasi pohon |
TANJUNGBALAI (Kliik.id) - Satu dari dua orang warga di Kelurahan Sei Merbau, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjung Balai tewas setelah berusaha menebang pohon jabi-jabi yang sempat tumbang dan berdiri lagi, Minggu (4/4/2021) kemarin.
Korban bernama Muhammad Yusuf tewas pada Minggu (4/4/2021) sekira pukul 23.30 WIB
Sementara, 2 warga lainnya bernama atan dan Aris luka-luka akibat terpental dari pohon yang diperkirakan telah berusia ratusan tahun itu.
Lurah Sei Merbau, Fahrurrozi, menjelaskan korban tewas sempat dirawat di RSUD dr Mansyur Kota Tanjung Balai karena luka memar di bagian dada.
Rozi mengatakan, peristiwa yang menimpa warganya itu berawal saat pohon besar tersebut tumbang pada hari Rabu (31/3/2021) lalu karena hujan dan angin kencang.
Pohon itu menimpa lima rumah di sekitarnya.
Warga sekitar berinisiatif untuk bergotong royong memotong satu per satu dahan pohon yang tumbang tersebut pada Minggu (4/4/2021) siang.
"Kalau kejadiannya ini (pohon ini bisa berdiri kembali), kepling saya melaporkan ada warga gotong-royong. Mereka memanjat pohon, memotong beberapa dahan yang tumbang ini. Mungkin karena akar yang menahan pohon ini berkurang bebannya karena sudah di potong sebagian, hingga sisa batang yang belum dipotong ini jadi terangkat, seolah-olah berdiri lagi," ujar Rozi.
"Posisinya ada tiga orang warga yang diatas batang pohon belum terpotong sempat terlempar karena mendadak pohonnya menjadi seperti berdiri lagi," sambungnya.
Diketahui, korban tewas telah dibawa ke rumah duka di Kelurahan Perjuangan, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjung Balai, untuk dimakamkan.
Sementara, sisa pohon yang tumbang dan sisa batang pohon yang tegak masih dibiarkan warga berdiri di lokasi kejadian. (Rls)