Notification

×

Ayah di Labura yang Paksa Anaknya Umur 2 Tahun Merokok Ditangkap Polisi

Jumat, 27 Agustus 2021 | 09:39 WIB Last Updated 2021-08-27T05:50:22Z
Pelaku diamankan polisi
LABURA (Kliik.id) - Seorang ayah di Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, berinisial SM (27) yang memaksa anaknya merokok, akhirnya ditangkap polisi. Sang anak yang usianya belum genap 2 tahun (1 tahun 11 bulan), akhirnya bisa kembali ke pangkuan ibunya NH (24).

Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan, menjelaskan pihaknya mengetahui peristiwa ini pada Rabu (25/8/2021) siang.

Kemudian, pada pukul 20.30 WIB, polisi menangkap SM di rumahnya yang terletak di Pulo Hopur, Desa Silumajang, Kecamatan Na IX-X Kabupaten Labura, Sumut.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (18/8/2021) malam pukul 20.30 WIB. Saat itu NH yang sedang tiduran dikirimi pesan singkat WhatsApp oleh SM, yang berbunyi "Angkat dulu teleponku, mau bicara anak kita".

Setelah pesan singkat tersebut dibaca NH, SM pun kemudian melakukan panggilan video. Setelah tersambung SM berkata, "Lihat ini anakmu, rindu dia samamu," sambil mengarahkan kamera ke wajah anak mereka yang berinisial SNM. NH pun kemudian berkomunikasi dengan anaknya.

Tak berapa lama kemudian, SM menyela dan berkata kepada NH, "Kau mau lihat anakmu hancur," lalu SM mengambil sebatang rokok dan memberikannya kepada anaknya, sambil berkata, "Nah nak, merokok kau nak," SNM kemudian mengambil rokok yang diberikan ayahnya itu.

Melihat itu NH kemudian berkata, "Yang hebatlah (keterlaluan) kau, kalau mau kau siksa dia antarkanlah dia pulang,".

Mendengar ucapan mantan istrinya itu, SM kemudian menyalakan rokok yang berada pada SNM, sembari memerintahkan anaknya itu untuk menghisap rokok tersebut.

"Hisap Nak," katanya kepada SNM, yang kemudian mematuhi perintah ayahnya. Setelah menghisap rokok itu, SNM pun kemudian langsung batuk. Diikuti dengan SM yang langsung mengambil rokok dari tangan anaknya.

Tak terima melihat buah hatinya diperlakukan begitu, NH kemudian mengambil tangkapan layar peristiwa itu. Lalu mengunggahnya di media sosial Facebook yang akhirnya menjadi viral.

Selain perintah menghisap rokok, sebelumnya SM juga mengirimi NH sebuah video yang berisi intimidasi terhadap SNM. Hal ini dilakukan SM sebagai upaya untuk meminta NH agar bersedia rujuk kembali.

Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Parikhesit, menambahkan, pasangan ini telah resmi bercerai sejak 3 Agustus 2021. Lalu pada 24 Agustus 2021, Pengadilan Agama (PA) Rantauprapat membuat putusan terkait hak asuh anak.

"Berdasarkan putusan PA hak asuh anak ada pada ibunya. Namun saat ibunya ingin mengambil korban (SNM), selalu dihalangi-halangi tersangka," ujar Parikhesit kepada wartawan, Kamis (26/8/2021).

Atas perbuatannya, pelaku akan dijerat dengan pasal 89 (2) sub pasal 77B UU nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, atau pasal 45 UU nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Lingkup Rumah tangga.

"Ancaman maksimalnya 10 tahun penjara," ujar Parikhesit.

Sebelumnya diberitakan, seorang ayah di Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara, tega memaksa anaknya berusia 2 tahun menghisap rokok. Unggahan kejadian tersebut viral di media sosial. Paksaan itu dilakukan sebagai upaya meminta ibu sang anak bersedia rujuk dengannya.

Selain memaksa merokok, beredar juga video kekerasan lainnya yang diduga sengaja dilakukan sang ayah. SM yang telah bercerai dengan NH sejak 3 Agustus 2021 tak menerima kenyataan.

Kemudian, ia menggunakan anaknya SNM, sebagai alat untuk membujuk NH. Termasuk mengancam akan melakukan kekerasan, jika NH tidak bersedia rujuk dengannya.

Ancaman tersebut ternyata tidak menggoyahkan pendirian NH. Akibatnya SM pun membuktikan ancamannya. Mulai dari tidak memperkenankan NH menemui anaknya, sampai memaksa anaknya merokok dan mengusirnya dari rumah.

Semua tindakannya tersebut didokumentasikan oleh SM. Kemudian mengirimkannya ke NH. Kiriman ini yang kemudian diunggah NH di media sosial Facebook nya. Termasuk gambar anaknya merokok dan video pengusiran yang dilakukan SM.

Dalam akun Facebooknya, NH memposting beberapa foto kiriman SM yang memaksa anaknya merokok serta video SM mengusir dari rumah.

"Katanya dia sayang, kok tegalah dia ngusir kau nak. Sabar ya nak, sehat selalu mamak akan terus berjuang demi mu nak," tulis NH di keterangan unggahan tersebut. (Rls)
×
Berita Terbaru Update