![]() |
Seorang wanita PKL membuka bajunya saat melakukan aksi demo di depan Kantor DPRD Pematangsiantar |
PEMATANGSIANTAR (Kliik.id) - Seorang wanita Pedagang Kaki Lima (PKL) nekat membuka bajunya saat melakukan aksi unjuk rasa di DPRD Pematangsiantar, Kamis (2/9/2021) siang.
Para pendemo lain kemudian berupaya menutupi tubuh wanita bertubuh gempal tersebut yang biasa dipanggil mami gendut di depan pintu masuk DPRD Pematangsiantar dan menenangkan massa yang berkumpul.
Rombongan pengunjuk rasa dari PKL ini memohon kegiatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) agar memberikan perhatian kepada masyarakat kecil.
Mereka mengaku tak terbantu selama PPKM Level 4, sejak 10 Agustus 2021 lalu. Apalagi kegiatan jualan yang selama ini mereka langsungkan untuk meraup rezeki dibatasi. Belum lagi akses jalan utama seperti Jalan Sutomo dan Jalan Merdeka ditutup.
Aksi dengan mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Siantar Bersama (AMSB) ini juga menyayangkan anggota DPRD yang tega bepergian ke Aceh Tenggara, di tengah sulitnya menghadapi PPKM Level 4.
Koordinator aksi, Tri Aditya, mengatakan sejak pelaksanaan PPKM Level 4 pedagang luput dari perhatian pemerintah.
"Ditetapkannya PPKM Level 4 oleh pemerintah melumpuhkan perekonomian masyarakat. Pemerintah Kota Siantar seharusnya mampu memberikan bantuan kepada masyarakat baik bansos tunai, bantuan UMKM, atau subsisdi air minum yang selama ini tidak ada," ujar Tri dalam orasinya. (Rls)