Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon, membagikan sembako di Nias |
NIAS SELATAN (Kliik.id) - Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) sumatera Utara (Sumut) Rapidin Simbolon dan Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting, menyambangi beberapa Panti Asuhan di Kabupaten Nias Selatan dan Nias Barat, Senin (18/10/2021).
Kedatangan ini untuk memberikan tali asih berupa sembako dan memberikan seragam sekolah kepada ratusan anak yatim dan kurang mampu di Kepulauan Nias.
Adapun Panti Asuhan yang disambangi tersebut antara lain Panti Asuhan Cinta Kasih Jalan Baloho Indah Kelurahan Pasar, Nisel, Panti Asuhan Mercy Indonesia Desa Hilisandrekha Kecamatan Teluk Dalam Nisel, Panti Asuhan Laisanora Teluk Dalam Nisel, Rumah Yatim Ya Bunna Ya Albainah Pimpinan Ustad Dedi Isandi Kecamatan Teluk Kabupaten Nias Selatan dan Panti Asuhan Bakti Luhur Cabang Sirombu Nisbar.
Turut hadir mendampingi Ketua DPD diantaranya, para pengurus DPD Lainnya yaitu Brilian Moktar, Aswan Jaya, Ahmad Bima Nusa, Penyabar Nakhe, Sekretaris DPC PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD Nias Selatan Elisati Halawa dan Ketua DPC PDIP Nias Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon, mengatakan bahwa kunjungannya ke panti-panti asuhan ini sebagai bentuk kepedulian PDIP terhadap anak-anak yang kurang beruntung.
"Sebagai partainya wong cilik tentu kita dituntut untuk selalu peduli dengan nasib generasi bangsa kedepan yang saat ini harus hidup di panti asuhan. Akan tetapi meski anak-anak hidup di panti Asuhan, bukan berarti mereka tidak boleh memiliki mimpi dan kita akan terus berupaya untuk membantu anak-anak meraih mimpi," ujar Rapidin.
Dalam kesempatan tersebut, Rapidin menjanjikan akan memberikan bantuan seragam sekolah kepada anak-anak yatim. Rapidin juga menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat kurang mampu.
"Tujuan kami datang kemari ini untuk membantu pemerintah terutama dalam urusan membantu masyarakat yang kurang mampu, yatim piatu, anak-anak terlantar dan para lansia, meski sedikit kita berharap bias meringankan beban masyarakat," ungkap Rapidin dalam memberikan sambutannya saat menyalurkan bantuan sembako.
Di sisi lain, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, berkomitmen untuk memperjuangkan anggaran bantuan sosial anak yatim dan panti-panti asuhan dalam anggaran pada tahun 2022.
"Kita prihatin bahwa saat Covid-19 justru anggaran bantuan sosial untuk panti-panti asuhan direfocussing, padahal mereka anak-anak yatim yang paling terdampak akibat Pandemi," kata Baskami.
Senada dengan itu, Ketua DPRD Kabupaten Nias Selatan, Elisati Halawa mengatakan bahwa di Nias Selatan, banyak panti asuhan yang tutup karena tidak mampu membiayai operasional.
"Lalu bagaimana nasib anak-anak yang panti asuhannya ditutup, untuk itu PDI Perjuangan berkomitmen melaui kadernya yang duduk di legislatif dan eksekutif untuk terus memperjuangkan anggaran untuk panti asuhan," katanya. (Rls)