![]() |
Petugas meminta bangunan liar di Pasar Sukaramai Medan dibongkar |
MEDAN (Kliik.id) - Sejumlah anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) semena-mena mendirikan lapak liar di atas fasilitas umum di kawasan Pasar Sukaramai, Kecamatan Medan Area, Kota Medan, Sumut, Kamis (30/9/2021).
Lapak liar ini pun membuat warga resah. Warga langsung melapor via Direct Message (DM) ke media sosial Wali Kota Medan Bobby Nasution dan aduan itu langsung direspon menantu Presiden Jokowi tersebut.
Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pasar, Suwarno mengatakan, Wali Kota Medan Bobby Nasution memerintahkan pihaknya untuk mengecek kebenaran laporan masyarakat tersebut.
"Kami bekerjasama dengan pihak Kecamatan Medan Area dan Kelurahan Sei Rengas Pulau II, Medan Area dan menemukan memang ada bangunan tersebut," ujar Suwarno, dalam keterangannya, Jumat (1/10/2021).
Berdasarkan keterangan warga, kata Suwarno, ada kelompok ormas yang bertanggung jawab di balik lapak liar tersebut.
"Saya kembali melaporkan temuan itu kepada pak wali kota, dan beliau memerintahkan agar membongkar bangunan tersebut karena telah melanggar fasilitas umum. Dengan adanya bangunan lapak liar itu membuat mobil pemadam kebakaran tidak bisa masuk, andai kelak terjadi musibah," jelasnya.
Suwarno mengatakan pihaknya telah menjelaskan pelanggaran itu kepada para ormas yang bertanggung jawab dengan menyatakan arahan atau teguran wali kota hingga bangunan itu harus dirobohkan.
Mendengar hal itu, lanjut Suwarno, anggota ormas itu sendiri yang akhirnya dengan sukarela melakukan pembongkaran.
"Tadi saya diminta Pak Wali untuk mengecek apakah bangunan ini berdiri di areal pasar. Ternyata berdiri di fasilitas umum gang kebakaran," ujarnya.
Bobby memerintahkan agar stand tersebut dibongkar lantaran berdiri melanggar aturan.
"Selepas maghrib, beberapa anggota ormas, pihak kelurahan dan perwakilan PUD Pasar, melakukan pembongkaran stand tersebut," katanya.
Suwarno berharap agar tak terjadi lagi insiden seperti itu dibangun kolaborasi dan komunikasi yang baik antar instansi.
"Kami menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan kelurahan, kecamatan hingga ormas yang telah mau membongkar bangunan ini," pungkasnya. (Rls)