Rapat pembahasan dibukanya kembali Kesawan City Walk. |
MEDAN (Kliik.id) - Pemerintah Kota (Pemko) Medan memutuskan untuk kembali mengaktifkan Kesawan City Walk (KCW) pada 19 November 2021 mendatang.
Dalam waktu dua pekan kedepan, akan dipergunakan untuk mempersiapkan segala sesuatunya.
Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman menjelaskan Kesawan City Walk akan diisi oleh 153 tenant atau pelaku UMKM.
"Dengan dibukanya operasional KCW yang terhitung sekitar 2 minggu lagi, Pemko Medan saat ini mempersiapkan strategi dan konsep serta mekanisme yang matang berdasarkan pengalaman dari berbagai hambatan sebelumnya," ujar Aulia dalam keterangannya, Selasa (2/11/2021).
Pembahasan tersebut diantaranya mulai dari masalah perparkiran gratis, mekanisme (pemetaan) mapping UMKM, serta mengurangi kerumunan, dan lainnya.
"Aplikasi scan barcode PeduliLindungi juga menjadi salah satu syarat, untuk pelaksanaan operasional KCW," jelasnya.
Aulia meminta Dinas Kesehatan wajib membuat scan barcode PeduliLindungi untuk masyarakat yang ingin masuk ke zona KCW.
Sementara itu, untuk pemilihan atau mapping UMKM yang sudah terdata, Aulia menekankan agar jangan ada unsur politik dan kolaborasi agar terlaksanakan dengan baik.
"Kita ingin kuatkan UMKM tanpa ada unsur apapun," katanya.
Diharapkan dengan dibukanya operasional KCW nanti, maka tak menjadi klaster baru di masa pandemi COVID-19 dan perputaran ekonomi berjalan dengan lancar.
Mengingat adanya bangunan Warenhuis yang menjadi cagar budaya, Aulia menjelaskan bahwa, ikon KCW merupakan bangunan Warenhuis yang direncanakan akan direnovasi secepatnya dengan kolaborasi dengan berbagai pihak lain. (Rls)