Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau pembukaan Kesawan City Walk. |
MEDAN (Kliik.id) - Kesawan City Walk (KCW) lokasi kulineran karya Wali Kota Medan Bobby Nasution kembali dibuka Jumat (19/11/2021) malam.
KCW yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani dan sekitarnya itu diisi oleh ratusan stand yang menjajakan aneka kuliner. Kegiatan kesenian dan wadah ekspresi anak muda Medan juga mewarnai kehebohan KCW.
Saat ini, KCW diuji coba selama tiga hari ke depan bersamaan dengan pelaksanaan Pekan Kuliner Kondang (PKK) yang digelar di sekitaran gedung bersejarah Warenhuis, Jalan Hindu.
Ada sejumlah opsi, apakah KCW akan dibuka setiap hari atau hanya saat weekend sesuai dengan usulan Wali Kota Medan Bobby Nasution?
Dengan kondisi PPKM Level II di Medan, KCW bisa saja buka setiap hari. Namun Bobby tak ingin KCW jadi kluster penyebaran Covid-19. Maka itu ketika KCW dibuka lagi, protokol kesehatan ketat dilaksanakan.
"Seluruh pengunjung KCW dan PKK harus sudah divaksin. Prokes harus ketat. Semoga masyarakat bisa menikmati sajian kita ini tetap sehat tetap disiplin jangan lengah," kata Bobby dalam keterangan yang diterima, Sabtu (20/11/2021).
Ketua Harian Badan Pengelola Kota Tua Kesawan, Endar Sutan Lubis, mengatakan, pengunjung KCW wajib sudah divaksin. Maka di pintu masuk disediakan alat barcode untuk mengecek status pengunjung.
Prokes standar seperti cuci tangan, tak berkerumun dan masker harga mati. Bahkan, pihaknya sudah membentuk tim di areal KCW untuk terus berpatroli.
"Kalau ada yang lepas masker langsung kita tindak, Di swab langsung. Begitu juga kalau suhu tubuh tinggi langsung kita swab," ujar Endar.
Endar mengaku dirinya akan kembali bermusyawarah dengan Wali Kota terkait pelaksanaan KCW.
"Nanti mau dipastikan, apakah KCW setiap hari atau hanya weekend. Tapi kalau menurut saya kasihan pedagang jualan cuma weekend. Melihat kondisi sebaran Covid-19 yang sudah rendah dan prokes ketat yang kita jalankan kami optimis KCW tak jadi kluster Covid. Tapi semua nanti tergantung keputusan Pak Wali," katanya.
Area KCW yang terbuka dan cukup luas, bisa menampung sebanyak 3.500 pengunjung. Namun untuk mencegah kerumunan, Bobby meminta maksimal hanya 2.000 pengunjung yang boleh masuk. (Rls)