Simalungun (Kliik.Id) - Pencanangan Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba), Kampung Tangguh Kelurahan Parapat dan Kelurahan Tigaraja di Atsari Hotel Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun jangan hanya seremoni di hotel saja, sementara 'di lapangan becek'. Pasalnya, peredaran Narkoba jenis Ganja dan Sabu di kota ini masih merajalela.
Saat Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Simalungun Kompol Suhana Sinaga diwawancarai usai melakukan kegiatan yang melibatkan sejumlah undangan seperti Polres Simalungun, mewakili Kalapas, mewakili Kejari, Pemkab Simalungun, Uspika Kecamatan Girsip , Pihak Perhotelan dan Warga, di Atsari Hotel, Kamis (18/11/2021)
"Masyarakat bisa melaporkan para pengguna Narkoba dan si pelapor akan dilindungi," ujar Kompol Suhana.
Perihal aksi BNN Simalungun yang melakukan penggrebekan dan menjaring sejumlah warga dari salah satu warung tuak di Kelurahan Tigaraja yang melibatkan Satpol PP Simalungun, Kapolsek Parapat, Koramil 11 Parapat dan melakukan test urine ditempat, ternyata hampir semua yang ditangkap positif.
Menjawab hal tersebut, Suhana mengatakan pihaknya melakukan asesmen dulu, lalu bagi pengguna berat akan dirawat inap dan yang ringan masih dalam rawat jalan sampai Desember tanpa menjabarkan siapa yang rawat inap dan siapa yang rawat jalan. Kebenaran perawatan ini berikut wajib laporannya ke BNN, masih perlu ditelusuri oleh berbagai pihak.
Dalam kegiatan ini, beberapa warga diberi piagam sebagai "Relawan Anti Narkoba" dan fungsinya, dapat melaporkan pengguna Narkoba dari Kecamatan Girsang Sipangan Bolon.
"Dari sejumlah nama yang dipilih oleh pihak BNN Simalungun ini masih diragukan, baik tingkat keberanian melaporkan pengguna dan pemakai Narkoba, apalagi untuk bersosialisasi di kota ini tanpa modal alias dana," ujar S. Sirait.
Sebenarnya, adanya kasus narkoba tidak lepas dari hubungan yang terjadi di masyarakat Desa atau Kelurahan. Sebagai garda terdepan, Desa atau Kelurahan seharusnya memiliki kesadaran dan berpartisipasi aktif dalam melakukan berbagai upaya Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungannya.
Dipilihnya Kelurahan Parapat dan Tigaraja sebagai Kelurahan Bersih Narkoba, melalui prasyarat wajib yaitu tersedianya data kependudukan yang akurat, dukungan dan komitmen pemerintah daerah, peran aktif masyarakat, serta memenuhi kriteria wilayah.
Lalu, fungsi dari Kelurahan Bersinar itu sendiri sebagai pelaksana Program P4GN secara massif dengan tujuan menciptakan kondisi aman dan tertib bagi masyarakat sehingga masyarakat Desa atau Kelurahan bisa bersih dari penyalahgunaan Narkoba, serta tidak terlibat dalam peredaran gelap narkoba.
Bupati Simalungun yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sarimuda Purba saat mengecek 'Posko Relawan Anti Narkoba' di Tigaraja, juga menyampaikan harapan agar posko tersebut dapat digunakan sebaik mungkin dan dapat meminimalisir pengguna Narkoba, khususnya diwilayah Kelurahan Tigaraja.
Sarimuda juga menyampaikan bahwa Kelurahan Bersinar itu adalah bagian dari upaya pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba di Desa/Kelurahan yang dikelola secara mandiri oleh pemerintah Desa/Kelurahan bersama dengan masyarakatnya. (AS)
.png)
