Notification

×

Tinjau Korban Banjir dan Berikan Bantuan, Wabup Simalungun: Tetap Waspada!

Selasa, 23 November 2021 | 10:51 WIB Last Updated 2021-11-23T13:02:07Z
Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi menyerahkan bantuan kepada korban banjir 
SIMALUNGUN (Kliik.id) - 
Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi mengatakan saat ini kondisi iklim menunjukkan curah hujan cukup tinggi di wilayah Kabupaten Simalungun yang tidak dapat diprediksi kapan terjadi hujan.

"Untuk itu kita harus waspada, selalu hati-hati dan jangan lengah dengan kondisi iklim saat ini, karena hujan bisa saja datang kapan pun," ujar Zonny saat meninjau para korban banjir sekaligus memberikan bantuan di Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Simalungun, Senin (22/11/2021).

Wakil Bupati berharap kedepan Forkopimcam dan perusahaan yang ada Kecamatan Dolok Batu Nanggar agar segera mencari akar masalah yang kerap terjadi banjir sehingga mengganggu ketengan masyarakat.

"Kita akan cari akar permasalahan penyebab terjadi banjir di Serbelawan di pasar bawah ini. Forkopimcam dan perusahaan-perusahaan yang disini agar segera mencari solusi penyebab banjir, sehingga banjir ini tidak lagi terjadi, karena sangat mengganggu ketenangan masyarakat," ujarnya.

"Di hulu kita akan pecah air dan kita alihkan ke tempat lain sehingga tidak terjadi bencana banjir ini," sambungnya.

Selain itu, Zonny berharap kepada PT Bridgestone untuk membantu pengalihan air yang datang saat hujan. Terkait bantuan yang diberikan kepada masyarakat yang terdampak bajir, Zonny menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang mengalami musibah bencana banjir.

"Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir di Serbelawan ini," ucapnya.

Disamping itu, Zonny juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menjalan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah, sebab Kabupaten Simalungun masih dalam level 3 Covid-19.

Sebelumnya, Sekretaris Camat Dolok Batu Nanggar Despa Saragih melaporkan bahwa banjir terjadi di kecamatan Dolok Batu Nanggar pada Sabtu (20/11/2021) malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Banjir mengakibatkan sekitar 120 rumah warga terendam banjir di Kelurahan Serbelawan dan 54 unit rumah warga di Kelurahan Aman Sari.

Selain rumah warga, fasilitas umum seperti sekolah, tampat pemakaman umum dan mushallah juga terendam banjir.

"Terjadinya banjir akibat meluapnya Bah Sikam yang ada di Pasar Bawah Kelurahan Serbelawan. Tidak ada korban jiwa, hanya perabot rumah tangga warga rusak dan hanyut terbawa air dan diperkirakan kerugian warga sekitar Rp 100 juta," jelas Despa.

Menurut Desva, tinggi air sekitar 50 cm sampai 400 cm dan diperkirakan air surut sekitar 6 jam lamanya. Masyarakat bersama Forkopimcam dan lurah membersihkan rumah-rumah warga dari material banjir pasca banjir.

"Kami juga dibantu kenderaan pemadan kebakaran (damkar) dari BPBD Simalungun dan PT Bridgestone," katanya.

Selanjutnya, Despa menjelaskan bahwa pihaknya juga telah berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan yang ada di Kecamatan Dolok Batu Nanggar dalam rangka melakukan upaya-upaya menanggulangi banjir dan pasca banjir.

Bantuan yang diberikan Pemkab Simalungun kepada masyarakat yang terdampak banjir di dua kelurahan berupa sembako antara lain beras beras 30 kg, gula pasir 1 kg,  ikan teri 1 kg, kecap manis,  minyak goreng, saos, telur 100 butir, mie instan 1 kotak kepada masing-masing masyarakat yang terdampak banjir, baik yang di Kelurahan Sebelawan maupun di Aman Sari.

Bantuan beras dan mie instan juga diberikan oleh PTPN-IV Kebun Dolok Ilir dan PT Bridgestone. Sementara itu Kapolsek Serbelawan memberikan bantuan berupa Mie Instan.

Herlina Siregar, salah seorang warga yang terdampak banjir di Pasar Bawah Kelurahan Sebelawan menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Simalungun yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat. 

"Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Simalungun yang memberikan bantuan kepada kami. Kami mohon kepada PT Bridgestone agar air dibagi dua, jangan diarahkan ke Serbelawan semua agar kami masyarakat di Pasar Bawah tidak selalu kebanjiran kalau hujan deras," ucap Herlina. (AS)
×
Berita Terbaru Update