Bupati Sergai Darma Wijaya. |
Selain itu, Pemkab Sergai menekankan dan memastikan kepada pihak pengelola setiap pengunjung yang masuk di tempat liburan tersebut wajib sudah divaksin.
"Jelang Nataru, khususnya objek wisata pantai boleh dibuka. Namun, pengelola harus memperhatikan batasan jumlah pengunjung dan memastikan pengunjung sudah divaksin dengan mengecek langsung di aplikasi PeduliLindungi," ujar Bupati Sergai Darma Wijaya saat bertemu dengan seluruh pengelola wisata pantai Sergai dalam acara silaturahmi pengelola wisata pantai di Pondok Permai, Perbaungan, Rabu (22/12/2021).
Sementara itu, lanjut Darma, di setiap pintu masuk, scan barcode di aplikasi PeduliLindungi harus sudah terpasang sebelum pengunjung masuk.
"Di setiap pantai akan diasiapkan pos vaksin. Sehingga pengunjung yang kedapatan belum divaksin bisa langsung datang ke pos. Kami mohon kerjasama dari semua pihak," ujar pria yang akrab disapa Wiwik ini.
Wiwik berharap, wisata pantai Sergai mampu menjadi tempat wisata kuliner yang dikunjungi masyarakat setelah berkunjung dari tempat wisata lain.
Sehingga mampu mendongkrak perekonomian masyarakat Sergai di masa pandemi.
"Yang bisa dijual disini kulinernya, bagaimana bisa orang dari bandara atau dari Kota Medan yang berwisata ke Danau Toba makannya di Serdangbedagai khususnya di Pantai Cermin dan Perbaungan," katanya.
Wiwik juga mengharapkan para pengelola pantai bisa meningkatkan kualitas SDM dan pelayanan sebagai langkah kepuasan pengunjung.
"Pelayanan dan SDM juga haruslah diperhatikan karena kepercayaan dan kepuasan pengunjung itu hal penting untuk memajukan wisata kita. Soal kuliner, harus mulai kita tanamkan ke pengunjung dari luar bahwa Sergai juaranya makanan pesisir," pungkasnya. (Rls)