Notification

×

IRONIS, Pembangunan IGD RSU Parapat Baru 60 Persen, Tenggat Waktu 4 Hari Lagi

Rabu, 08 Desember 2021 | 11:04 WIB Last Updated 2021-12-08T07:19:04Z
Pembangunan IGD RSU Parapat
SIMALUNGUN (Kliik.id) - 
Pengerjaan gedung IGD RSU Parapat yang direncanakan untuk ruangan Poliklinik menjadi pertanyaan warga Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun.

Bangunan yang dikerjakan sejak 30 Agustus 2021 hingga 12 Desember 2021, tahap pengerjaanya masih sekitar 60 persen, sehingga perawatan pasien yang dirawat inap sangat terganggu.

Bahkan, ironisnya, diduga kualitas dan kuantitas bangunan diragukan dimana saat pengecoran tiang tidak menggunakan alat pengaduk semen dengan mobil truk molen.

Sementara, plang proyek tertempel di salah satu dinding bangunan bertuliskan, pembangunan bersumber dari dana PAD Tahun Anggaran 2021 dengan masa pelaksanaan 30 Agustus 2021 hingga 12 Desember 2021.

Biaya pelaksanaan sebesar Rp 1.853.067.491.43 dengan penyedia jasa CV Huta Bolag yang beralamat di Jalan H Ulakma Sinaga, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.

Salah seorang warga Parapat MT Sinaga menilai pihak rekanan dalam proyek ini tidak profesional, dimana limit waktu pengerjaannya hanya tinggal 4 hari lagi, namun progres pengerjaan masih sekitar 60 persen.

"Untuk mengejar waktu tayang, diduga pengerjaan nantinya tanpa memikirkan kualitas dan kuantitas alias amburadul," ujarnya, Rabu (8/12/2021).

Menurut Sinaga, hal yang sangat memprihatinkan adalah para pasien yang lagi rawat inap, sangat terganggu akibat pekerjaan ini.

"Pihak PPK dan konsultan pekerjaa  harus mengawasi secara profesional, karena ini adalah uang rakyat," katanya.

"Bupati Simalungun sebaiknya memilih dan selektif untuk memberikan proyek kepada rekanan yang profesional, jangan diberikan proyek bagi rekanan yang tidak berkualitas," ucap Sinaga. (AS)
×
Berita Terbaru Update