Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak dan Pangdam I/BB Mayjen TNI Hasanuddin naik sepeda motor Trail mengelilingi Kota Medan guna memastikan perayaan natal kondusif. |
MEDAN (Kliik.id) - Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak bersama Pangdam I/BB Mayjen TNI Hasanuddin, menggelar patroli jalanan memantau situasi perayaan Natal di Kota Medan, Jumat (24/12/2021).
Dengan mengendarai sepeda motor trail, Kapolda dan Pangdam didampingi Waka Polda Sumut Brigen Pol Dadang Hartanto, Kabinda Sumut Brigen TNI Asep Jauhari, Danlantamal I Belawan, Kapolrestabes Medan dan Dandim 0201 Medan, berkeliling Kota Medan.
Berangkat dari Makodim 0201 Medan, rombongan Kapolda dan Pangdam dilepas Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting.
Selanjutnya, rombongan menuju Jalan MT Haryono meninjau Pos Pengamanan Medan Mall.
Setibanya di Pos Pam Medan Mall, Kapolda dan Pangdam mengecek personel dan memastikan mematuhi protokol kesehatan dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 saat Perayaan Natal dan Tahun Baru.
Selanjutnya, Kapolda dan Pangdam berkesempatan mengecek Gereja Methodist Indonesia Gloria untuk memastikan para jemaat yang mengikuti ibadah natal tetap mematuhi protokol kesehatan.
Usai mengecek prokes di Gereja Methodist Indonesia Gloria, rombongan kembali melakukan patroli ke Jalan MH Thamrin, Jalan Pandu, Jalan SM Raja dan finish di Mapolda Sumut.
Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting, mengatakan patroli jalanan yang digelar Kapolda dan Pangdam bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang menjalankan ibadah natal.
"Tentunya patroli yang digelar dalam upaya memperketat protokol kesehatan agar tidak terjadi lonjakan pandemi Covid-19 saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di Kota Medan, Sumatera Utara," katanya.
Sementara, Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, menambahkan TNI/Polri menjamin Perayaan Nataru di Sumatera Utara berjalan kondusif tanpa adanya gangguan.
"Pengamanan Natal di Sumatera Utara menjadi program prioritas Polda Sumut dan Kodam I/BB. Terutama mengantisipasi lonjakan pandemi Covid-19," pungkasnya. (Rls)