Foto ilustrasi |
Seorang pria bernama Tap Hamonangan Sitompul (24) membacoki para tetangga lalu bunuh diri dengan cara meminum racun rumput. Peristiwa sadis terjadi saat sejumlah korban tengah beristirahat.
Kasi Humas Polres Taput, Aiptu Walpon Baringbing menjelaskan, peristiwa berawal saat pelaku Tap Hamonangan Sitompul mendatangi kediaman Epe Tambunan (69).
"Pelaku menggedor-gedor pintu rumah korban tanpa alasan yang jelas. Karena berisik, Epe kemudian membuka pintu. Saat itu, tubuh Epe langsung dibacok pakai parang mendarat di tubuh Epe. Epe pun tergeletak," ujar Walpon dalam keterangannya, Jumat (25/2/2022) siang.
Selanjutnya, dari rumah Epe, pelaku menuju rumah pasangan Tardas Dante Sitompul (61) dan Hotmiang Panggabean (43). Saat itu, pelaku juga melakukan tindakan yang sama dengan melukai pasangan suami istri tersebut menggunakan parang.
"Kemudian pelaku mendatangi kediaman Kompader Hutagalung. Karena saksi melihat pelaku membawa parang, saksi dan istrinya berusaha menahan pintu rumah," ucap Walpon.
Namun, lanjut Walpon, pelaku emosi dan kemudian menyiramkan bensin ke rumah Kompader. Seketika, pelaku membakar rumah Kompader.
"Melihat api berkobar, Kompader dan istrinya teriak ketakutan. Warga yang mendengar teriakan itu lalu berhamburan keluar rumah," katanya.
Kemudian usai membakar dan membacok para tetangga, pelaku kemudian bunuh diri dengan meminum racun jenis insektisida.
"Dari hasil interogasi tim kami di lapangan, diduga kuat bahwa pelaku sudah mempersiapkan rencana penganiayaan dan pembakaran tersebut kepada para tetangganya sendiri," ujar Walpon.
Dari lokasi kejadian, polisi menyita tas berisi bensin, mancis dan parang milik pelaku. Terkait para korban yang terluka akibat dibacok dibawa ke Puskesmas Pahae Jae.
"Jenazah pelaku yang meninggal sudah diserahkan pada pihak keluarga," pungkasnya. (Rls)