![]() |
Foto ilustrasi |
Usai disambar petir, korban tewas dalam perjalanan menuju RSUD Tarutung.
Kasi Humas Polres Taput, Aiptu Walpon Barimbing menjelaskan, peristiwa bermula saat korban bersama anaknya, Tolhas Rumabutar baru saja pulang dari ladang ke rumah, karena hujan disertai petir.
"Setelah tiba di belakang rumah, anak korban langsung masuk ke rumah, sedangkan ibunya duduk di belakang sambil memasak pakan ternak babi," ujar Walpon kepada wartawan, Sabtu (23/4/2022).
Tidak berapa lama kemudian, kata Walpon, petir tiba-tiba menyambar dengan kuat tepat di belakang rumahnya.
"Anak korban langsung pergi ke belakang rumah hendak mengajak ibunya agar masuk ke rumah," katanya.
Namun naas, setelah tiba di belakang, saksi melihat ibunya sudah terkapar dengan kondisi badan terbakar beserta satu ekor terbak babi didalam kandangnya.
"Melihat ibunya sudah tergeletak di tanah dengan kondisi terbakar, anak korban pun menjerit minta tolong kepada tetangga," ucap Walpon.
Selanjutnya, tetangga berdatangan dan membawa korban ke Puskesmas terdekat. Karena Puskesmas tidak sanggup melakukan pertolongan, korban dirujuk ke RSUD Tarutung, namun di tengah perjalanan korban sudah meninggal dunia.
"Saat ini jenazah korban sudah disemayamkan di rumah duka di Desa Pagar Batu," pungkasnya. (Rls)