Presiden Joko Widodo. (detikcom) |
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dirinya senang dengan investasi antara Indonesia dan LG. Menurutnya, ini membuka kesempatan lapangan pekerjaan hingga 20.000.
"Dan yang paling saya senang, menyerap karyawan, SDM, tenaga kerja kita 20.000 orang. Ini jumlah yang tidak kecil," katanya dalam Seremoni Implementasi Rencana Tahap Kedua Industri Baterai Listrik Terintegrasi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Rabu (8/6/2022).
"Di mana-mana, di dunia sekarang ini, pembukaan lapangan kerja adalah kunci," tambahnya.
Jokowi pun mengapresiasi industri dari hulu ke hilir yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Penambangan nikel untuk baterai listrik ada di Halmahera, Maluku. Lokasi industri, pemurnian dan katoda, adalah batang.
Kemudian, Jokowi menyebut saat ini pabrik baterai sedang dibangun di Karawang. Sementara pabrik mobil listriknya di Cikarang.
Total area Industri milik LG di Batang kurang lebih sekitar 275 hektare. Jumlah tersebut adalah 30% dari total area di KIT Batang.
Di kawasan tersebut, pemerintah juga berencana membangun SMK unggulan seluas 3 hektar dari tanah wakaf BUMN.
"Kami di sini juga membangun SMK Unggulan," ujar Menteri BKPM Bahlil Lahadalia pada kesempatan yang sama. (Detik)