Notification

×

Iklan

Lantik GANTI Deliserdang, Rapidin PDIP: Bung Karno Tak Mau Kita Takut Lumpur!

Minggu, 05 Juni 2022 | 21:20 WIB Last Updated 2022-06-06T07:31:42Z
Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon saat memberikan sambutan.
DELISERDANG (Kliik.id) - 
Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Sumut didampingi oleh Sekretaris DPD Sutarto melantik pengurus DPC Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GANTI) Kabupaten Deliserdang, Minggu (5/6/2022).

Kegiatan pelantikan ditandai dengan penyerahan santunan atau tali asih terhadap anak yatim piatu di Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PDIP Deliserdang Eko Sopianto, Ketua Fraksi PDIP DPRD Deliserdang Henri Dumanter Tampubolon, Anggota Fraksi PDIP DPRD Deliserdang Antoni Napitupulu dan Joni Hendri Keliat, serta jajaran pengurus DPC PDIP Deliserdang.

"Negeri ini terlahir dari DNA Pertanian dan Maritim, akan tetapi karena kurangnya perhatian di sektor ini membuat dunia pertanian kita tertinggal dari negara-negara lain. Itu sebabnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendorong agar kita kembali ke basic DNA bangsa ini yaitu pertanian dan maritim. Sebagai bukti konkritnya, PDI Perjuangan memiliki wadah perjuangan nelayan dan petani yaitu Gerakan Nelayan Tani yang kita singkat dengan GANTI," ujar Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon dalam sambutannya.

Rapidin juga menjelaskan bahwa sesungguhnya Bung Karno lah yang memberi singkatan petani dengan menyebutnya sebagai Penjaga Tatanan Negara Indonesia (Petani). Hal itu disampaikan Bung Karno pada tahun 1952.

"Bung Karno telah berpesan bahwa soal pangan bukan hanya soal pertanian belaka melainkan soal mati-hidupnya sebuah bangsa. Untuk itu sebagai kader-kader penerusnya Bung Karno kita harus kembali berjuang untuk merealisasikan cita-cita Bung Karno menjadikan negara ini berdaulat di bidang pangan," kata Rapidin.

Saat ini, kata Rapidin, sektor pertanian butuh perhatian lebih, mulai dari harga pupuk yang tinggi sementara harga komoditas pertanian sangat rendah yang berimplikasi pada rendahnya kesejahteraan petani.

"Pengurus GANTI harus bisa menjadi solusi bagi masalah di sektor pertanian. Pengurus GANTI harus mendorong 4 hal untuk memajukan sektor Pertanian yaitu, memajukan SDM petani, mendorong penyediaan modal, pemanfaatan teknologi, dan proteksi harga komoditas. Jika empat hal ini bisa didorong maka kesejahteraan petani dan nelayan akan bisa diwujudkan," ungkap mantan Bupati Samosir tersebut.

Terakhir, Rapidin berpesan agar Pengurus GANTI Deliserdang tidak bersikap elitis di tengah-tengah masyarakat, karena Bung Karno tentu menginginkan kadernya tidak takut lumpur dan tanah kotor demi membangun bangsa.

"Lahan perjuangan GANTI adalah tanah berlumpur dan terik matahari, jadi jangan sampai ada pengurus GANTI takut sama lumpur dan tidak mau berkotor-kotor, membaurlah dengan petani di sawah dan ladang bukan di loby-lobi kantor atau hotel," pungkasnya.

Adapun pengurus DPC GANTI Kabupaten Deliserdang yang dilantik yaitu, Ketua Hermawan, Sekretaris Indra, Bendahara Dedi Sumarno dan pengurus lainnya. (Rls)
×
Berita Terbaru Update