![]() |
Ibu hamil yang menjadi korban begal di Kabupaten Sergai, Sumatera Utara. |
Kejadian itu bermula ketika korban hendak menjemput anaknya dari sekolah dan melintasi perkebunan sawit PT Socfindo pada sekitar pukul 11.00 WIB.
Ibu korban, Sumiati mengatakan, kejadian bermula saat korban hendak menjemput anaknya sekolah, namun tiba-tiba korban ditemui pelaku yang bersembunyi di antara pohon sawit.
"Dia (Korban) sempat minta tolong, saya enggak dengar, orang saya pun disitu jaga anak dia. Tau tau bapaknya pulang sudah di pohon pisang dia minta tolong, dan sudah berdarah semua kepalanya dicangkul," ujar Sumiati, Kamis (15/9/2022).
Mendengar korban menjerit, ayah korban bernama Sopian bersama warga pun mendatangi putrinya. Saat itu korban yang sedang hamil 8 bulan itu telah berlumuran darah.
"Padahal tempat kejadian hanya sekitar 50 meter dari rumah kami, sehingga pada saat ayahnya pulang ke rumah, mendengar teriakan anak saya dan melihat sudah berlumuran darah," katanya.
Pasca kejadian, warga setempat sempat mengejar pelaku yang kabur ke perkebunan sawit, namun tidak didapati.
Warga sekitar, Imron mengatakan, dirinya bersama warga sempat mengejar pelaku yang kabur ke perkebunan sawit.
Menurutnya, pelaku mencangkul kepala korban yang saat itu terjatuh dan mempertahankan sepada motor miliknya yang hendak dirampas.
"Kami sempat kejar itu pelakunya, tapi dia lari ke kebun kebun sawit itu jadi tidak dapat kami," jelasnya.
Saat ini korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Sultan Sulaiman, Sei Rampah karena mengalami luka robek di bagian kepala dan mendapati tujuh jahitan di kepala.
Selain robek di kepala, korban juga dipukul pelaku di bagian bibir.
Pelaku juga menendang korban hingga terjatuh dari sepeda motor.
Seusai korban terjatuh, pelaku mencangkul kepala korban dan berniat untuk membawa kabur kendaraannya.
Kini kondisi korban mulai pulih usai mengalami syok usai insiden yang dia alami. Kondisi kandungan korban pun dinyatakan tidak mengalami masalah oleh dokter.
Sementara, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang berhasil kabur dari kejaran warga.
Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai, AKP Made Yoga Mahendra mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah kejadian perkara.
"Kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Mudah-mudahan identitas pelaku bisa segera kami ungkap," ujar Yoga. (Rls)