Pj Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi melakukan sidak ke kantor pelayanan publik. |
Dimiyathi yang didampingi Kepala Inspektorat Kamlan Mursyid mendatangi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, DPMPTSP, Mall Pelayanan Publik, Puskesmas Teluk Karang Kecamatan Bajenis dan Kantor Kecamatan Padang Hulu.
Usai melaksanakan sidak, Dimiyathi mengatakan bahwa, kehadiran ASN di hari pertama masih dilakukan pengecekan oleh tim yang terbagi dalam 6 tim.
Menunggu hasil dari hasil kerja tim, pihaknya berdasarkan sampel yang langsung dilakukan pengecekan di luar tim di lapangan, secara rata-rata sudah diatas 95% kehadiran para ANS.
"Jadi kita ucapkan terima kasih kepada ASN yang hadir, walaupun data aslinya menunggu hasil tim yang sedang bekerja," katanya.
Dimiyathi mengaku dirinya sengaja masuk ke unit pelayanan-pelayanan publik, langsung kepada masyarakat seperti Dinas Dukcapil, Mall Pelayanan Publik, Puskesmas, dan Kantor Camat.
Ia menghimbau kepada ASN untuk tetaplah bekerja dengan sebaik baiknya. Cuti sudah berakhir, walaupun ada himbauan presiden yang menyebutkan tunda balik.
"Setelah kita cerna bahwa itu adalah menghindari penumpukan arus baik. Bila ada ASN nantinya yang absen, dengan tidak ada alasan kita terapkan sesuai peraturan. Yang pasti tunjangan kinerja dan TPP nya, akan dipotong," katanya.
Menurut Dimiyathi, menunda mudik bukan menunda libur yang dalam arti kata bukan hanya ASN, yang non ASN juga diharapkan bisa menunda arus baliknya.
"Tetapi sekali lagi kami sebutkan kondisi di Jawa beda dengan di Kota Tebingtinggi.
Terhadap arus mudik di Kota Tebingtinggi, kita terus melakukan monitor dengan instansi terkait, mulai dari pintu tol kita, jalur lintas kita, jalan arteri Tebingtinggi aman, lancar dan terkendali," pungkasnya. (Red)