Safitri Faujiah. |
Atas kejadian ini, keluarga korban meminta keadilan kepada polisi. Istri Abdul Rahim, Safitri Faujiah mengatakan, kondisi suaminya kritis dengan luka di sekujur tubuh sebelum dinyatakan tewas.
"Bagian dalam sudah rusak tidak berfungsi, kemaluannya juga sempat diinjak sama mereka," ujar Safitri kepada wartawan, Sabtu (9/4/2023).
Safitri menyesalkan tindakan para pelaku yang main hakim sendiri sehingga menyebabkan suaminya kehilangan nyawa.
Dia pun meminta polisi segera mengusut tuntas tindakan main hakim sendiri tersebut.
"Kami berharap agar ini kasus diusut, jangan pilih kasih, apalagi ada orang yang main hakim sendiri, kami minta agar hukum dapat ditegakkan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria tewas dihajar warga di Jalan Sofyan Zakaria, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara, Kamis (6/4/2023) pukul 04.30 WIB.
Informasi yang dihimpun, Jumat (7/4/2023), korban bernama Abdul Rahim (27), warga Jalan Pramuka, Kota Tebingtinggi.
Korban tewas dihajar puluhan warga dengan tangan terborgol saat ketahuan hendak mencuri burung milik korban bernama Tio.
Lalu, korban diduga tewas saat berada di Rumah Sakit Bhayangkari Tebingtinggi.
Salah seorang warga berinisial BA membenarkan adanya seorang pria ditangkap warga di wilayah tempat tinggalnya.
"Kita dengar pelaku kepergok sama pemilik rumah. Pada saat itu pelaku berada di teras rumah, diduga hendak mencuri burung milik korban," ujar BA.
Selanjutnya, warga sekitar yang mengetahui kejadian ini langsung mendatangi pelaku. Pelaku sempat kabur dengan tangan terborgol.
Kemudian, pelaku berhasil ditangkap warga. Merasa panik, warga pun menghajar pelaku sampai babak belur dan tak sadarkan diri.
Korban pun langsung dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis.
"Besok harinya, saya dengar pelaku sudah meninggal dunia di rumah sakit. Kasusnya sampai saat ini saya belum tau jelas," katanya.
Kejadian ini muncul persepsi di masyarakat. Pasalnya, korban dihajar warga dalam posisi tangan terborgol.
Kasi Humas Polres Tebingtinggi AKP Agus Arianto membenarkan adanya pelaku pencurian burung di Jalan Sofyan Zakaria ditangkap warga.
"Sebelum meninggal diduga pelaku sempat dihakimi warga," ujar Agus saat dikonfirmasi, Jumat (7/4/2023) sore. (Red)