Ilustrasi (Foto: Rumah Pemilu) |
Jakarta (KliikNews) - Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menyebut ada
sebanyak 10 partai politik peserta Pemilu 2024 yang tidak lolos parliamentary
threshold (PT) atau ambang batas parlemen sebesar 4 (empat) persen. Hal
ini disampaikan Hasyim Asy'ari saat membacakan hasil perolehan suara nasional
di Pileg 2024 dalam rapat pleno terbuka di gedung KPU RI, Rabu
(20/3/2024).
Ketentuan mengenai ambang batas parlemen diatur dalam Pasal
414 dan Pasal 415 ayat (1) UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Pasal
tersebut menjelaskan bahwa parpol peserta Pemilu harus memenuhi ambang batas atau
parliamentary threshold (PT) perolehan suara paling sedikit 4 % (empat
persen) dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam penentuan
perolehan kursi anggota DPR.
Hasil perolehan suara partai politik pada Pileg 2024
merupakan hasil rekapitulasi secara berjenjang dari tingkat kabupaten/kota,
provinsi hingga nasional dari 38 provinsi dan 128 pemilihan luar negeri yang
dilaksanakan mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024.
Dari 10 partai yang tidak lolos ambang batas parlemen,
terdapat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang hanya memperoleh 5.878.777
suara sah nasional atau 3,87 persen dari total 151.796.631 suara sah nasional dalam
Pileg 2024. Namun hal ini dibantah oleh PPP dimana sesuai penghitungan
internal PPP berhasil mendapatkan suara sebesar 4,04 persen dari suara sah
nasional.
Terkait hal tersebut, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi
menjelaskan PPP berencana mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK)
setelah hasil rapat pleno terbuka KPU yang menetapkan PPP tak memenuhi parliamentary threshold.
Menurut Baidowi, terdapat sejumlah suara PPP yang hilang.
Baidowi mengatakan terdapat selisih 100-150 ribu suara rekapitulasi yang tidak
jauh berbeda dari yang diumumkan oleh KPU dan PPP ingin bisa membuktikan di mana pergeseran suara-suara tersebut.
Selain PPP, terdapat Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang
juga tidak memenuhi ambang batas parlemen yang hanya mengantongi 2,80 persen
atau 4.260.169 suara.
Berikut hasil perolehan suara partai politik perserta Pemilu 2024 yang tidak
lolos PT:
PPP (17)
: 5.878.777 suara (3,87 persen) |
PSI (15)
: 4.260.169 suara (2,80 persen) |
Partai Perindo (16) : 1.955.154 suara
(1,28 persen) |
Partai Gelora (7) :
1.281.991 suara (0,84 persen) |
Partai Hanura (10) : 1.094.588
suara (0,72 persen) |
Partai Buruh (6) :
972.910 suara (0,64 persen) |
Partai Ummat (18) : 642.545 suara (0,42
persen) |
PBB (13)
: 484.486 suara (0,31 persen) |
Partai Garuda (11) : 406.883 suara
(0,26 persen) |
PKN (9)
: 326.800 suara (0,21 persen) |