![]() |
Konferensi pers pengungkapan narkoba Polres Tebingtinggi. |
Hadir dalam konferensi pers ini, Kapolres Tebingtinggi AKBP Simon Paulus Sinulingga, Wakapolres Tebingtinggi Kompol Ady Santri Sanjaya, Kasat Narkoba AKP Wisnugraha Paramaartha, Kasi Humas AKP Mulyono dan Ketua MUI Kota Tebingtinggi Akhyar Nasution.
Kapolres Tebingtinggi AKBP Simon Paulus Sinulingga menjelaskan, pada tahun 2025 dari Januari sampai 20 Februari pihaknya berhasil mengungkap 32 kasus narkoba.
"Sejak awal Januari sampai 20 Februari, kita mengungkap total 32 kasus narkoba dengan tersangka 37 orang. Barang bukti yang diamankan yakni ganja 41,98 gram, sabu 41,34 gram dan ekstasi 299 butir," ujar Simon.
Kemudian, Simon mengatakan sejak dirinya menjabat Kapolres Tebingtinggi pada bulan Oktober 2024, sudah sebanyak 70 kasus narkoba yang berhasil diungkap.
"Sejak Bulan Oktober 2024 sampai Februari 2025 ini, sudah total 70 kasus dengan 78 orang tersangka. Total barang buktinya, ganja 120,02 gram, sabu 292,59 gram dan ekstasi 1.055 butir," jelasnya.
Simon menegaskan dirinya serius dalam upaya pemberantasan narkoba. Dia akan menggandeng seluruh elemen masyarakat dan stakeholder lainnya untuk bersama-sama memberantas barang haram tersebut.
"Kami akan membasmi narkoba khususnya di wilayah hukum Polres Tebingtinggi sampai ke akar-akarnya," ujarnya.
Menjelang bulan suci Ramadhan, lanjut Simon, Polres Tebingtinggi akan melaksanakan kegiatan gerebek sarang narkoba.
"Kami sudah jadwalkan lokasi-lokasi nya dan kita akan tindak semua tanpa pandang bulu," katanya.
Sementara, Ketua MUI Kota Tebingtinggi Akhyar Nasution meminta kepada seluruh pengedar maupun pengguna narkoba agar segera bertobat.
"Kepada saudara-saudara yang terlibat narkoba, mohon segera sadar lah. Apalagi ini mau bulan Ramadhan. Jauhi hal-hal yang dilarang agama, segera kembali ke jalan yang benar," ujar Akhyar.
Akhyar juga berharap adanya posko-posko narkoba di setiap wilayah yang dinilai rawan.
"Peredaran narkoba ini harus segera diminimalisir, agar tidak merusak lebih banyak orang lagi," katanya. (Red)